Foto : Pelaku yang diduga menjadi Bandar SabuLabuhan Batu Utara, Lensajurnalis.com – Bisnis narkoba jenis sabu-sabu di kawasan Lorong 6, Aek Kanopan, Kuala Hulu, Labuhan Batu Utara, tetap eksis meski telah bertahun-tahun berjalan tanpa adanya tindakan tegas dari aparat penegak hukum.
Peredaran narkoba jenis sabu-sabu yang terus berlangsung membuat warga setempat merasa resah, terutama dengan adanya dugaan keterlibatan seorang bandar narkoba yang dikenal dengan nama inisial IK (Ach).
Menurut salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya, bisnis haram tersebut sudah berlangsung hampir 10 tahun di kawasan tersebut.
"Nama IK (Ach) sudah tidak asing lagi di kalangan masyarakat, siapa yang tidak kenal bandar sabu tersebut di Labuhan Batu Utara. Meskipun sudah banyak laporan yang disampaikan oleh masyarakat, hingga saat ini belum ada tindakan tegas dari pihak berwajib," ujarnya Kepada awak media pada rabu (21/5/2025).
Warga setempat menduga bahwa bandar narkoba tersebut kebal hukum, mengingat bahwa pihak kepolisian dan TNI seolah menutup mata terhadap peredaran narkoba yang terjadi di wilayah tersebut. Transaksi narkoba sering terjadi di Lorong 6, tepat di belakang rumah IK, yang melibatkan kaki tangan dan pengedar lainnya.
Keresahan ini semakin terasa karena narkoba menjadi ancaman serius bagi generasi muda. Warga meminta agar aparat penegak hukum, baik TNI maupun Polri, segera mengambil tindakan tegas demi menyelamatkan masa depan generasi muda. Salah seorang narasumber juga mengingatkan komitmen Presiden Prabowo Subianto yang bertekad untuk memberantas narkoba hingga ke akar-akarnya.
Masyarakat berharap bahwa dalam waktu dekat, aparat keamanan, baik dari kepolisian maupun TNI, dapat bekerja sama secara menyeluruh untuk mengatasi masalah narkoba ini. Langkah nyata yang melibatkan semua pihak sangat diharapkan demi menjaga ketertiban dan masa depan yang lebih baik di Lingkungan Lorong 6 Aek Kanopan dan sekitarnya. (Ardi)
.jpg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar