FORTABES Kritik Anggaran Besar Milangkala Kabupaten Tasikmalaya di Tengah Defisit Rp94 Miliar - LensaJurnalis.com | Sumber Informasi Terkini

Breaking

Home Top Ad

Sabtu, 26 Juli 2025

FORTABES Kritik Anggaran Besar Milangkala Kabupaten Tasikmalaya di Tengah Defisit Rp94 Miliar




Kabupaten Tasikmalaya, Lensajurnalis.com - Perayaan Milangkala Kabupaten Tasikmalaya ke-393 yang digelar meriah dengan menghadirkan sejumlah hiburan besar dan tokoh publik, menuai sorotan dari berbagai pihak. Salah satunya datang dari Koordinator lapangan Forum Tasimmalaya Bersatu ( FORTABES ), Riyan Nurfalah yang mempertanyakan urgensi pengalokasian anggaran besar untuk kegiatan seremonial di tengah kondisi keuangan daerah yang sedang mengalami defisit anggaran mencapai Rp94 miliar.


Dalam keterangannya kepada media, Riyan Nurfalah menyayangkan keputusan pemerintah daerah yang dinilai kurang peka terhadap kondisi fiskal Kabupaten Tasikmalaya. “Di satu sisi kita dihadapkan pada realitas defisit anggaran yang cukup besar, tapi di sisi lain pemerintah daerah justru menggelar kegiatan Milangkala secara besar-besaran. Ini menjadi tanda tanya besar bagi publik,” ujarnya.


Menurut Riyan Nurfalah, semestinya Pemkab Tasikmalaya lebih mengutamakan program-program strategis yang berdampak langsung kepada masyarakat, terutama dalam sektor pelayanan dasar, infrastruktur, dan penanganan kemiskinan. “Kita sangat menghargai nilai-nilai budaya dan sejarah Milangkala, namun penggunaan anggaran harus memperhatikan skala prioritas dan kondisi daerah,” tambahnya.


Riyan  juga meminta transparansi dan keterbukaan pemerintah dalam menyampaikan berapa besaran anggaran yang dikeluarkan untuk Milangkala tahun ini, termasuk sumber pendanaannya, apakah murni dari APBD atau ada dukungan dari pihak ketiga.


“Kami menekankan pentingnya prinsip efisiensi dan efektivitas penggunaan anggaran daerah. Jangan sampai rakyat menanggung beban fiskal, sementara belanja seremonial tidak memberikan dampak signifikan terhadap pemulihan ekonomi masyarakat,” tegas Riyan


Sebagai informasi, berdasarkan dokumen keuangan daerah, Kabupaten Tasikmalaya tercatat mengalami defisit anggaran hingga Rp94 miliar pada tahun anggaran berjalan. Kondisi ini disebabkan oleh ketidakseimbangan antara pendapatan asli daerah (PAD) dengan belanja daerah yang terus meningkat, termasuk belanja non-produktif.


FORTABES pun menyerukan kepada DPRD Kabupaten Tasikmalaya untuk ikut mengawasi dan mengevaluasi penggunaan anggaran agar lebih berpihak kepada kebutuhan masyarakat luas dan tidak hanya terkuras untuk kegiatan seremonial semata. (Edwin)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad